Sabtu, 06 September 2014

Semangat ‘45 di Wajah Merdeka Indonesia




Keriuhan suasana di Trans Studio Bandung pada hari Kamis tanggal 21 Agustus 2014 tidak menggentarkan goresan indah dan melunturkan konsentrasi serta semangat para seniman yang berpartisipasi dalam acara "Wajah Merdeka Indonesia" yang diusung oleh komunitas Faceart Bandung. Komunitas Faceart belum lama malang melintang menjadi sebuah perkumpulan para sketcher, pada tanggal 21 April 2013 terbentuklah komunitas pelukis wajah ini, mereka mempunyai mimpi dan harapan untuk menunjukkan bahwa mereka memang ada. Awal Konsep terciptanya komunitas ini adalah merubah persepsi adanya larangan untuk tidak memperbolehkan menggambar wajah bagi sebagian orang, awalnya mimpi, namun mereka bisa mewujudkannya dan mematahkan persepsi tersebut. Misi terbesarnya adalah mengembangkan Faceart Indonesia terkenal dimata Dunia dan harapan terbesar mereka adalah siapapun bisa bangga dengan cara mereka sehingga dapat menebar harum nama Indonesia di mata dunia.
Dengan modal tekad, mimpi, harapan dan do'a, komunitas yang dimotori oleh Yadi Pratama, Andri Akbar, Ari Lukman, Agung Gunawan, Galih DJ dan para anggota lainnya dapat membuktikan bahwa mereka memang mampu untuk membawa harum nama  komunitas yang mereka banggakan. Selain menjadi sebuah perkumpulan para sketcher, komunitas ini juga mempunyai basic wirausaha, dimana komunitas tidak hanya sebagai ruang untuk berbagi dan menyalurkan hobi, namun juga dapat menghasilkan secara materi.
Acara yang bertajuk "Wajah Merdeka Indonesia" ini bertepatan dengan bulan ketika Nusantara lepas dari belenggu penjajahan.  17 orang seniman, dalam waktu 8 jam harus mampu membuat sketsa wajah dengan orang yang bebeda sebanyak 1945 lembar. Ya, selalu ada tujuan tertentu disamping terciptanya sebuah acara dilaksanakan, merasa tidak asing dengan angka itu? 17-8-1945 adalah kemerdekaan negara Indonesia,   Para sketcher yang terlibat berasal dari berbagai daerah di nusantara seperti Surabaya, Bali, Jawa Timur, Jakarta dan lainnya. Acara ini bertujuan untuk memecahkan rekor MURI sebagai sketsa wajah terbanyak. Acara ini pun terendus sampai ke negeri sebrang dan dunia internasional. Selain untuk menunjukkan pada dunia, terlebih mereka telah membuktikan kepada diri sendiri bahwa mereka mampu mencapai apa yang mereka inginkan dengan kerja keras yang patut untuk dibanggakan. 

Trans Studio Bandung menjadi tempat terlaksananya mimpi komunitas ini, dirasa tepat , mengingat bahwa TSB adalah sebuah tempat yang cukup ternama di kota Bandung yang dapat menarik pengunjung lebih dari seribu orang perharinya. Selain itu juga sangat mendukung event yang diajukan oleh komunitas Faceart Bandung ini terbukti bahwa selain tempat juga memberikan berbagai kontribusi untuk kesuksesan acara.
Acara ini diikuti oleh 17 sketcher terpilih di Indonesia dan telah lolos audisi yang diadakan selama 1, 5 bulan sebelumnya. Seperti halnya Magas usia 17 tahun yang berasal dari Sidoarjo-Jawa Timur, usia yang masih belia tidak melunturkan nyalinya untuk menunjukkan kemampuan yang ia miliki, dan juga dapat unjuk gigi di antara para sketcher senior lainnya, menggambar merupakan hobinya semenjak kecil dan hobi itulah yang mengantarkannya untuk berpartisipasi dalam acara ini, ia sempat mengutarakan sikap kritisnya terhadap anak muda seusianya di zaman sekarang yang terlena oleh kemajuan teknologi, dimana mereka lebih memilih instant dibandingkan manual padahal manual itu lebih dihargai. " teknologi boleh canggih, tapi jangan lupakan manualnya" ujar Magas. Ia juga mengutarakan kebanggaannya terhadap komunitas Faceart yang telah mengadakan acara berskala nasional mengingat usia komunitas yang masih sangat muda. Selain itu juga seorang seniman asal Jakarta yaitu Bapak Rio, perjalanan dalam dunia seni rupa selama lebih dari seperempat abad umur beliau mengantarkannya untuk turut berpartisipasi dalam acara ini, dengan usia hampir setengah abad-nya tidak menjadi penghalang untuk terus mensketsa rupa-rupa wajah para pengunjung Trans Studio Bandung dan selama berlangsungnya acara beliau telah menorehkan ratusan karya sketsa dengan rupa yang berbeda.
Umur komunitas selama satu tahun ini bukanlah suatu masa yang singkat, mengingat banyaknya perjuangan dan pengorabanan untuk membangun eksistensi mulai dari pasar ke pasar, pameran, bazar sampai tiba seperti sekarang ini. Dalam  proses berjalannya event "Wajah Merdeka Indonesia"  tentu saja selalu ada batu terjal yang menghadang seperti sempat di-cancel-nya acara ketika 3 hari sebelum dilaksanakannya acara karena alasan tertentu, namun lari bukanlah suatu jalan yang baik untuk dipilih. Hadapi dan jalani masalah itu, maka apa yang kita impikan akan tercapai. Di moment 17-8-1945 perjuangan komunitas ini sudah berhasil dalam melaksanakan misinya hanya dengan bermodalkan mimpi, kerja keras dan do’a semua hal dapat terjadi.
Pengorbanan yang besar akan memberikan penghargaan yang besar pula…

1 komentar:

  1. Lucky Club Casino Site | Online Casino 2021
    Lucky Club Casino Site | Online 카지노사이트luckclub Casino 2021 | Play at Lucky Club and receive Welcome Bonus. Join Now and Get Your Sign Up Bonus! Lucky Club Casino

    BalasHapus